 |
| Eksotisme Pulau Berhala di Pekan Baru |
Indonesia dianugerahi dengan banyaknya kepulauan yang terbentang dari Sabang hingga Merauke. Predikat sebagai negara kepulauan terbesar di dunia memang menjadikan Indonesia dikelilingi oleh banyaknya pantai yang tersebar di semua pulaunya. Beruntungnya lagi, banyak dari pulau itu yang memiliki keindahan alam yang sangat mengagumkan. Para penikmat alam di muka bumi ini pun mengakui keindahan alam khususnya pantai di banyak pulau yang dimiliki oleh bumi pertiwi. Salah satu pulau yang memiliki keindahan alam yang sangat membanggakan negeri tercinta ini adalah
Pulau Berhala yang berada di Kepulauan Riau. Kenapa Berhala? Yuk kita telusuri info lengkapnya di bawah ini.
Pulau berhala, itulah namanya dan nama ini diambil dari salah seorang raja di Jambi pada masa lalu, yaitu Datuk Paduko Berhala, dan sang Raja dimakamkan di sebuah pulau, yang kini dikenal dengan nama pulau Berhala. Pulau ini sempat menjadi persengketaan antara dua propinsi, yaitu Jambi dan Pekanbaru. Saat ini, pulau Berhala memang sudah resmi menjadi bagian dari provinsi Kepulauan Riau melalui jalur hukum. Walaupun telah resmi menjadi bagian dari Kepulauan Riau namun untuk mencapai ke sana banyak wisatawan lebih memilih melewati Jambi. Hal ini dapat dimengerti mengingat letak pulau berhala yang memang lebih mudah diakses melalui provinsi Jambi.
Hal ini juga yang terjadi sama saya ketika berkunjung ke pulau Berhala. Waktu itu saya pergi bersama dengan teman-teman saya sebanyak 10 orang. Jauh hari sebelumnya kami semua juga telah memesan
tiket pesawat Lion Air Jakarta-Jambi PP di Traveloka agar lebih gampang dan murah pastinya. Sesampainya di pelabuhan udara Sultan Thaha Jambi, kami pun dijemput oleh pihak travel yang jauh hari sebelumnya juga telah kami rencanakan.
Sepanjang perjalanan kami memilih untuk tidur karena pemandangan di samping kanan dan kiri kami selama perjalanan juga lebih banyak didominasi oleh perkebunan kelapa sawit dan juga perkebunan karet yang cukup membosankan. Setelah 2 jam perjalanan, kami akhirnya tiba di sebuah tempat bernama suak kandis. Suak kandis merupakan sebuah pelabuhan sungai yang merupakan salah satu jalur air menuju ke pelabuhan nipah panjang tempat dimana tujuan utama kami, yaitu pulau Berhala berada. Kami pun harus berpindah transportasi melalui jalur perairan untuk menuju pelabuhan Nipah Panjang. Perjalanan dari Suak Kandis menuju Nipah Panjang dapat ditempuh sekitar 2 jam lamanya. Setelah itu kita akan kembali berpindah transportasi dengan menaiki speed boat yang akan membawa kita ke pulau Berhala. Perjalanan ini memakan waktu kurang lebih 1,5 jam dan lumayan seru, di mana kita akan melihat betapa panjang dan luasnya sungai Batanghari.
Sesampainya di pulau Berhala saya agak sedikit terkejut dengan adanya dua buah dermaga yang masing-masing dibangun oleh pemerintah provinsi Jambi dan juga pemerintah provinsi Kepulauan Riau. Belakangan saya dapat mengerti mengingat status pulau berhala yang dahulu menjadi polemik yang cukup panjang terkait status kepemilikannya. Sesampainya disana, kamipun langsung dibawa oleh pemandu wisata menuju homestay yang telah dipesan untuk kami sebelumnya. Salah satu tips untuk anda yang ingin mengunjungi pulau ini diantaranya adalah jika ingin berwisata di pulau ini, sebaiknya anda pergi secara berkelompok. Hal ini bertujuan agar ongkos yang anda keluarkan bisa menjadi lebih murah dikarenakan akan banyak ongkos khususnya transportasi yang akan membebani. Lebih baik lagi anda juga telah memakai salah satu jasa agen travel yang memang mempunyai kredibilitas yang baik serta harga yang cukup bersaing tentunya.
Setelah menaruh barang-barang di homestay, kami pun berpencar untuk menikmati pulau ini dengan cara masing-masing. Saya sendiri memilih untuk snorkling di bibir pantai karena hobi saya memang menjelajahi lautan dengan cara seperti ini. Saat saya berkunjung, belum ada penyewaan tempat untuk snorkling sehingga jika anda ingin melakukan snorkling, anda juga harus membawa peralatan snorkling sendiri dari tempat asal. Beberapa teman saya terlihat juga ada yang ikut bersnorkling ria sedangkan sisanya ada yang hanya berenang, berjalan mengelilingi pulau dan bahkan ada juga yang memancing. Liburan di pulau Berhala ini menjadi kenangan tersendiri, karena apapun yang dilakukan semuanya jadi menyenangkan, suasananya, pemandangan, dan liburan bersama teman membuat semuanya terasa asyik dan seru.
Tips lainnya ketika anda berkunjung kesini adalah usahakan membawa bekal makan dari tempat asal. Hal ini dikarenakan harga makanan disini cukup mahal. Puas dengan bermain sampai sore, bukan berarti saya dan teman-teman langsung istirahat, karena pada malam harinya kami membuat acara api unggun, sambil bakar ikan dan jagung. Nah, kalau anda sedang berada di Jambi atau Riau, maka jangan lupa untuk berkunjung ke pulau Berhala. Dijamin liburan anda akan lebih asik dan pastinya seru. Have fun ya.
